Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Rembang (Dinbudpar) menggelar pertunjukan kesenian rakyat dengan tema ‘Semburat Sunar Ing Rembang’ pada jumat malam (27/5) dipendopo museum RA. Kartini. Kegiatan  pertunjukan kesenian rakyat yang dikemas secara apik dalam koreografi,teatrikal,grafis dan lighting. Pertunjukan ini diharapkan dapat mengobati kerinduan masyarakat terhadap pagelaran kesenian tradisonal juga melestarikan kesenian tradisional Rembang.

Wakil Bupati Rembang dalam sambutannya mengapresiasi  kegiatan ini,karena kegiatan kesenian tradisional konon sudah banyak ditinggalkan oleh generasi muda dijaman teknologi seperti sekarang ini,tapi banyak pemain seni dari generasi muda yang terlibat.

“Semua anak anak muda terlibat ini suatu kebanggaan bagi kami pemerintah kabupaten Rembang ,dijaman mobile legend,free fire masih bayak anak muda yang menyisakan waktunya untuk melihat pagelaran seni,ini luar biasa dan harus terus dikuatkan” ujar wakil bupati Rembang Gus Hannies.

Pagelaran kesenian rakyat kabupaten Rembang dengan tema “semburat Sunar Ing Rembang” diharapkan dapat nguri nguri kebudayaan tradisional Rembang dan memberikan kesempatan pelaku seni untuk tetap melestarikan dan mengembangkan kesenian tradisional asli Rembang.Kesenian yang ditampilkan diantaranya Pathol Sarang, Laesan, Geguritan, Thong Thong lek, Tari Bambangan cakil,Tarian Rembang Sakawit, dan Barongan. Masyarakat sangat antusias dengan kegiatan ini, penonton memadati kompleks museum RA. Kartini dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.